Syarief Hasan: Partai Demokrat Menolak UU Cipta Kerja, Bukan Mendalangi Demo
Rabu, 14 Oktober 2020 – 14:18 WIB

Wakil Ketua MPR Syarief Hasan. Foto: Humas MPR RI
Untuk itu, katanya, pemerintah perlu melihat aspirasi masyarakat sebagai masukan dan saran yang kritis dan konstruktif. Termasuk mengakomodir aspirasi mereka, bukan justru membangun narasi yang tidak berdasar terkait dari aksi penolakan elemen masyarakat.
Dia menambahkan bahwa aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh buruh, petani, nelayan, kaum adat, mahasiswa, hingga LSM lahir dari keresahan yang muncul di tengah masyarakat terhadap UU Cipta Kerja.
"Mereka dari masa ke masa terus mengawal segala kebijakan pemerintah, termasuk UU Cipta Kerja. Mereka harusnya diakomodir demi kepentingan bersama bangsa dan rakyat Indonesia," pungkas Syarief.(jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan tanggapi tuduhan Partai Demokrat dalangi demo menolak omnibus law UU Cipta Kerja.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan