Tabrak Anak Sapi, Pesawat Lion Air Dalam Proses Penarikan

Tabrak Anak Sapi, Pesawat Lion Air Dalam Proses Penarikan
Tabrak Anak Sapi, Pesawat Lion Air Dalam Proses Penarikan

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Herry Bakti berharap penerbangan pesawat Lion Air bisa pulih secepatnya setelah menabrak rombongan anak sapi, Selasa lalu (6/8) di Bandara Gorontalo.

"Kita harapkan secepatnya selesai ditangani, makanya tim sedang bekerja. Kita harapkan dalam waktu dekat sudah selesai. Nanti kita tunggu laporan selanjutnya," ujar Herry di Jakarta, Kamis (8/8).

Karena menabrak anak sapi, kata Herry, sistem pesawat Lion Air mengalami gangguan, sehingga mendarat tidak sempurna saat landing di Bandara Gorontalo. Dari hasil temuan sementara, Herry menuturkan bahwa terjadi kerusakan-kerusakan kecil. Namun dia tak menjabarkan secara rinci.

Dihubungi terpisah, Humas Kementerian Perhubungan Bambang S Ervan mengatakan bahwa pesawat Lion Air Boeing 737-800 NG sedang dalam proses penarikan.

"Info terakhir dilaporkan sampai dengan pukul 05.45 Wita, Lion Air tinggal proses penarikan dari shoulder wing air reguler ATP dep GTO-MDO," pungkas Bambang pada JPNN.com.

Sebelumnya pesawat Boeing 737-800 NG milik Maskapai Lion Air, Selasa malam (6/8) tergelincir karena menabrak anak sapi saat hendak mendarat di Bandara Djalaudin, Gorontalo. Anak sapi itu diduga milik warga sekitar yang biasanya dilepas untuk mencari makan. Kuat dugaan sapi-sapi itu bisa masuk lantaran sarana pagar kawat berduri banyak yang rusak dan bolong. (chi/jpnn)


JAKARTA - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Herry Bakti berharap penerbangan pesawat Lion Air bisa pulih secepatnya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News