Tabrak Tiang Listrik, Penjambret Tewas

Tabrak Tiang Listrik, Penjambret Tewas
Tabrak Tiang Listrik, Penjambret Tewas

Namun sayang, karena mengalami benturan hebat di bagian dada dan anggota tubuh lainnya, Herdin meninggal di perjalanan menuju rumah sakit.

Petugas medis di RSCM membenarkan kejadian itu. Dua korban memang dibawa ke RSCM, namun hanya satu yang selamat. Herdin korban yang meninggal mengalami pendarahan di kepala, luka lecet pada dada, luka lecet pada betis kanan dan pergelangan tangannya.

"Korban meninggal akibat benturan kuat benda keras pada dadanya, saat sampai korban sudah tak bernyawa," kata dokter di RSCM, kemarin.

KTP korban yang meninggal beralamat di Kelurahan Mangsang, Seibeduk tepatnya di pemukiman Bidaayu blok G no 38. Sedangkan korban lainnya atas nama Sultan, saat diantar warga tak sadarkan diri. "Korban yang selamat, mengalami luka lecet di pelipis kiri dan kepalanya ada bekas benturan," kata dokter.

Usai menjelani perawatan di RSCM,  pria 24 tahun itu dibawa ke ruang Reskrim Polresta Barelang untuk dimintai keterangan.

Sultan saat dimintai keterangan mengelak kalau dia melakukan jambret. Saat kejadian dia dan Herdin baru saja pulang mencari pekerjaan di Batamcenter. Karena idak ada lowongan di Batamcenter, keduanya menuju ke Batuaji untuk mengantar lamaran ke salah seorang kerabatnya. "Saya dibelakang, yang ngambil tas itu bukan saya tapi Herdin,"tuturnya.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Didik Erfianto membenarkan kejadian itu. Sultan sudah diamankan di Mapolresta Barelang."Iya indikasinya memang penjambret, satu meninggal karena tabrak tiang listrik, satunya lagi sudah ditahan," ujar Didik. (eja)


LUBUKBAJA  - Sultan, 24, dan Herdin Rumahhorbo, 32, dua pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter BP 4886 FD mengalami kecelakaan tunggal di jalan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News