Tahanan Polres Muna Meninggal Dunia, Keluarga tak Terima
jpnn.com, KENDARI - Seorang tahanan bernama Amis Ando (45) meninggal dunia seusai ditahan selama 12 jam di sel Polres Muna, Sulawesi Tenggara.
Kepala Seksi Propam Polres Muna Ipda Ashari mengatakan pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap petugas yang menangani kasus tersebut dan melakukan pemeriksaan.
"Jika kami temui ada kesalahan prosedur, maka kami akan proses," katanya singkat saat dikonfirmasi dari Kendari, Rabu (4/5).
Amis Ando sebelumnya dinyatakan tewas seusai ditahan di sel Polres Muna selama 12 jam.
Korban meninggal pada Selasa (3/5).
Fajar, salah seorang keluarga korban mengaku pihaknya tidak menerima atas kematian keluarganya itu.
Pihaknya menemukan luka lebam di leher korban dan bahkan darah keluar dari telinga almarhum.
"Di leher korban ada bekas lebam dan telinganya keluar darah," kata Fajar.
Seorang tahanan Polres Muna meninggal dunia seusai ditahan selama 12 jam. Keluarga tidak terima dan menemukan luka lebam di leher korban.
- Polisi Menggagalkan Penyelundupan Puluhan PMI di Badau Perbatasan RI - Malaysia
- Polisi Temukan Luka di Kepala Brigadir RA yang Tewas di Mampang
- Peringati Hari Kartini: Memaknai Peran Penting Perwira Pertamina untuk Keluarga
- 2 Pria Merampas Mobil dan Menikam Sopir Taksi Online, Terancam Lama di Penjara
- Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Mampang, Ini Penjelasan Kombes Ade Rahmat
- Chandrika Chika Cs Bakal Menjalani Rehabilitasi di Lido