Tahu Time Jadi Peluang Bisnis Menggiurkan

jpnn.com, JAKARTA - Pandemi, tak mematahkan semangat Stepanus, Owner & CEO Tahu Time untuk terus berkreasi memajukan usahanya.
Stepanus mengatakan, tahu merupakan makanan tradisional yang sudah jadi jajanan favorit masyarakat Indonesia dari kalangan bawah sampai atas.
Rasanya yang gurih sangat digemari oleh semua kalangan untuk disantap kapan pun dan di mana pun.
Sementara itu, dengan konsep bisnis modern untuk mengangkat tahu sebagai jajanan tradisional menjadi makanan kekinian yang bisa menjangkau berbagai kalangan, dengan harga ramah di kantong.
"Tahu Time, dikemas dengan kualitas rasa yang menjadi ciri khas, yang dapat dinikmati dengan sambal yang disesuaikan dengan selera, sehingga menghasilkan cita rasa yang khas dan bikin ketagihan," ujar Stepanus.
Tahu Time memiliki tiga varian rasa, yaitu Tahu Krispi dengan lapisan tepung bumbu dengan cita rasa yang khas, Tahu Walik yang unik karena dibuat dengan metode dibalik, sehingga kulitnya crunchy dan diisi dengan aci yang kenyal.
Dan terakhir Tahu isi Pedas atau jeletot, yang menawarkan rasa pedas namun bikin nagih.
“Tahu Time menjadi produk yang unggul karena memiliki teksture luar yang renyah, tekture dalam yang kenyal dan empuk, serta cita rasa yang cocok untuk konsumen Indonesia,” tutur Stepanus.
Tahu Time, dikemas dengan kualitas rasa yang menjadi ciri khas, yang bisa dinikmati dengan sambal yang disesuaikan dengan selera, sehingga menghasilkan cita rasa yang khas dan bikin ketagihan.
- Perkuat Bisnis Digital, Telkom Catat Pendapatan Konsolidasi Rp 36,6 Triliun di Awal 2025
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%
- Perluas Jangkauan Bisnis, Bank Mandiri Menghadirkan Kantor Cabang Alor