Tahun Depan, Pemerintah Siap Jual Aset Lapindo
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah tengah menyiapkan sejumlah cara untuk menyelesaikan ganti rugi warga Sidoarjo yang terdampak lumpur Lapindo. Salah satunya rencana penjualan aset PT Minarak Lapindo Brantas yang dimulai tahun depan.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto usai menggelar pertemuan di Gedung KPK, kemarin (18/12). Pejabat 43 tahun itu mengatakan pemerintah berkewajiban segera menyelesaikan ganti rugi pada warga.
"Hari ini (kemarin), Presiden memanggil Gubernur Jatim, Bupati Sidoarjo dan Menteri PU untuk update terakhir situasi di sana," ujar Andi.
Dari situ pemerintah akan menyiapkan sejumlah rencana di 2015. "Salah satunya tentu terkait penyelesaian yang lebih konkret terhadap masyarakat yang terkena dampak lumpur Lapindo," terang putra dari Theo Syafei itu.
Andi mengatakan pemerintah pusat akan bekerja sama dengan BPLS, pemda dan PT Minarak Lapindo untuk mencari opsi-opsi yang bisa diterapkan di 2015.
"Masyarakat ini sudah terlalu lama menunggu, delapan tahun mereka tanpa kejelasan," paparnya.
Salah satu solusi yang kini tengah digodok pemerintah ialah penjualan aset PT Minarak Lapindo. Menurut Andi, aset itu bisa dibeli oleh pemerintah ataupun pihak ketiga.
"Tapi opsi itu masih akan kita eksplorasi lagi agar bagaimana utang-utang bisa segera terselesaikan," ujarnya.
JAKARTA - Pemerintah tengah menyiapkan sejumlah cara untuk menyelesaikan ganti rugi warga Sidoarjo yang terdampak lumpur Lapindo. Salah satunya
- Prakiraan Cuaca di Riau 30 April 2024, BMKG: Hujan dan Angin Kencang, Waspada
- Mencekam, Kantor dan Rumah Dinas Polsek Homeyo Diserang, 1 Warga Meninggal
- Suryan Widati Sandang Gelar Doktor Manajemen Pendidikan Islam UMJ, Begini Disertasinya
- Wamendagri: Musrenbang Papua Barat 2024 jadi Momentum Perbaikan Pelayanan kepada Rakyat
- Buka Musrenbang Papua Barat, Wamendagrii: Masih Ada Tugas yang Masih Tersisa
- Pesan Penting Kemendagri dalam Musrenbang Riau 2024