Tak Bisa Nyoblos, Mahasiswa Riau di Jakarta Kecewa

jpnn.com - JAKARTA - Pemungutan suara Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) yang usai dilangsungkan Rabu (4/9) siang mulai menuai kritik. Ini lantaran ratusan mahasiswa Riau di Jakarta tak bisa menyalurkan hak suaranya.
Riko, salah seorang pengurus Serumpun Mahasiswa Riau (Semari) Banten, yang masih tergabung dengan Semari Jakarta mengaku kecewa karena tak bisa memilih dalam Pilgubri.
"Banyak mahasiswa kecewa. Ada 100 orang lebih mahasiswa Semari tak bisa memilih, itu di Banten saja. Di Jakarta tidak tahu pasti, tapi lebih banyak di sana," katanya kepada JPNN, Rabu (4/9) malam.
Sebagai mahasiswa Riau, Riko mempertanyakan fungsi kantor Badan Penghubung (perwakilan) pemerintah Provinsi Riau di Jakarta. Seharusnya mereka bisa memfasilitasi masyarakat Riau di Jakarta untuk menyalurkan hak pilihnya.
"Apa fungsi Badan Penghubung? Harusnya bisa memfasilitasi kita untuk bisa memilih. Dengan begini banyak suara golput padahal terdaftar di daerah asal masing-masing," tegasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Pemungutan suara Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) yang usai dilangsungkan Rabu (4/9) siang mulai menuai kritik. Ini lantaran ratusan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sidang Kabinet Seharusnya Bahas Persoalan Bangsa, Bukan Ijazah Palsu
- Nilam Sari Harapkan Sisdiknas Baru Atasi Kesenjangan Pendidikan di Daerah 3T
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Kepala BGN Curhat kepada DPR: Seluruh Struktural Kami Belum Menerima Gaji
- Wasekjen Hanura Kritik Pertemuan Erick Thohir dengan KPK dan Kejagung Soal UU BUMN
- Kelompok DPD RI di MPR Dorong Agenda Perubahan UUD 1945 pada 2026