Tak Lagi jadi Gubernur, Arnold Ngaku Selingkuh
Rabu, 18 Mei 2011 – 07:17 WIB
LOS ANGELES - Setelah mengejutkan publik dengan berita perceraiannya, Arnold Schwarzenegger kembali mencuri perhatian. Kemarin (17/5), dia mengungkap penyebab perceraiannya dengan Maria Shriver, istri yang sudah mendampinginya selama 25 tahun terakhir. Mantan gubernur California itu ternyata berselingkuh.
"Begitu tak lagi menjabat gubernur, saya mengakui seluruh perbuatan saya di masa lalu kepada istri saya," ungkap Schwarzenegger dalam pernyataan tertulis yang dia layangkan ke Los Angeles Times. Konon, perselingkuhan dengan salah seorang staf rumah tangga itu terjadi sekitar satu dekade lalu. Dari perselingkuhannya, pria 63 tahun itu mengaku memiliki seorang anak.
Setelah mengakui perbuatan buruknya di masa lalu, bintang The Terminator itu lantas minta maaf kepada sang istri. "Saya minta maaf kepada Maria, anak-anak saya dan seluruh keluarga saya. Saya benar-benar menyesal," paparnya. Sebagai konsekuensi atas perbuatannya itu, Schwarzenegger pun kemudian mengabulkan gugatan cerai sang istri.
"Saya bisa menerima dan memahami perasaan kecewa dan amarah keluarga dan teman-teman dekat. Saya memang pantas menerima semua itu," lanjut aktor laga yang belakangan lebih menyeriusi panggung politik tersebut. Dalam pernyataannya, Schwarzenegger juga bersedia menerima seluruh kritik dan cacian media. Tapi, dia minta agar media tidak mengusik privasi mantan istri dan anak-anaknya.
LOS ANGELES - Setelah mengejutkan publik dengan berita perceraiannya, Arnold Schwarzenegger kembali mencuri perhatian. Kemarin (17/5), dia mengungkap
BERITA TERKAIT
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden Terancam Dimakzulkan
- Datangi Kedubes Mesir, Aktivis Mahasiswa Suarakan Penderitaan Warga Rafah
- Israel Serbu Rafah, Brigade Al-Qassam Menyambut dengan Peluru Yassin 105
- Gedung Putih Akui Israel Masih Menerima Pasokan Senjata Amerika
- Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara Palestina
- Korsel Bentuk Kementerian Khusus untuk Atasi Angka Kelahiran Rendah