Tak Sudi Terima 'Bola Panas'
Sabtu, 24 Juli 2010 – 20:28 WIB
JAKARTA -- Mendagri Gamawan Fauzi menyatakan, masalah pengusulan pengesahan pengangkatan bupati-wakil bupati terpilih Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, harus sudah klir sejak mulai tingkat KPU Kobar. Dia tidak mau menerima usulan pengesahan pengangkatan jika pasangan terpilih belum klir. Karenanya, Gamawan mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary terkait persoalan ini. Gamawan cerita, dirinya sudah menelepon Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary. Kepada Hafiz, Gamawan mengatakan, bahwa dirinya tidak berhak untuk menentukan siapa yang berhak untuk dilantik sebagai bupati-wakil bupati Kobar. "Saya bilang ke beliau, "Pak saya tidak punya kompetensi untuk menyatakan benar dan salah. Ini kompetensi KPU dan MK. Jadi silahkan diselesaikan dengan baik"," begitu cerita Gamawan.
Gamawan mengakui, hingga akhir pekan ini dirinya belum bisa memastikan bagaimana sikapnya jika misalnya KPU Kobar tidak mau menjalankan putusan Mahkamah Konstitusi (MK). "Saya ditanya wartawan, bagaimana jika KPU tak mentaati putusan itu? Bagaimana bila gubernur mengusulkan nama yang dicoret MK itu? Terus terang, sampai pagi ni saya belum mendapatkan jawaban itu," ujar Gamawan Fauzi dalam acara Ulang Tahun Ke-48 Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) di gedung Kemendagri, Sabtu (24/7). Hadir di acara itu lebih dari 400 pensiunan PNS.
Baca Juga:
Usai acara, kepada wartawan mantan Gubernur Sumbar itu kembali menegaskan pernyataannya. Diulang lagi bahwa dirinya belum memastikan sikapnya jika KPU Kobar tidak mentaati putusan MK. "Itu lah yang sampai saat ini saya belum dapat jawabannya," tegasnya mengulang.
Baca Juga:
JAKARTA -- Mendagri Gamawan Fauzi menyatakan, masalah pengusulan pengesahan pengangkatan bupati-wakil bupati terpilih Kabupaten Kotawaringin Barat
BERITA TERKAIT
- Tokoh Masyarakat Puncak Jaya Minta Aparat Tindak Tegas Pihak yang Ingin Gagalkan Pilkada
- Demokrat Dukung Isran Noor di Pilgub Kaltim, Surat AHY Diserahkan Irwan Fecho
- PDIP: Ketika Nama Pak Ahok Disuarakan, Kepemimpinannya Diakui
- Luhut Siap jadi Penasihat Prabowo, JK: Boleh Saja, Asal
- Gus Yusuf PKB Sebut Sudaryono Cocok Jadi Gubernur Jateng
- PDIP Inginkan Pilgub Jateng Lawan Kotak Kosong, Tidak Capek, Semua Senang