Tambah Investasi di Infrastruktur, Taspen Kucurkan Rp 4 Triliun

Pembangunan tower tersebut merupakan salah satu strategi untuk mengoptimalkan aset yang dimiliki perseroan sehingga bisa memberikan tambahan pendapatan yang signifikan.
Berdasar valuasi sementara, properti di pusat Jalan Sudirman, Jakarta, itu bernilai sekitar Rp 2,3 triliun.
Direktur Investasi PT Taspen Iman Firmansyah menuturkan, pihaknya tertarik berinvestasi ke sektor infrastruktur karena potensi keuntungannya cukup besar.
Karena itu, Taspen bakal menambah total investasi di infrastruktur dari dua persen atau sekitar Rp 1,9 triliun menjadi empat persen atau sekitar Rp 4 triliun pada akhir 2017.
Menurut Iman, investasi langsung di sektor infrastruktur telah diatur dan diperbolehkan regulasi pengelolaan dana pensiun.
’’Sesuai dengan aturannya, kami diperkenankan bisa investasi langsung maksimum sepuluh persen,’’ terangnya. (ken/c14/sof)
PT Taspen (Persero) meragamkan investasi dan layanan pada 2017.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia