Tangan Kanan Mahasiswi Itu Diinfus, Kiri Diborgol

Tangan Kanan Mahasiswi Itu Diinfus, Kiri Diborgol
Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Di luar ruangan itu, ada dua polisi yang menjaganya. Wartawan Radar Malang sempat menanyakan kabar PWA, tapi dia memilih diam saja.

Dia terlihat sama sekali tidak berbicara selain menggunakan isyarat kepala.

Di luar ruangan, terlihat Hartoyo, ayah PWA. Dia ditemani oleh istrinya.

Mereka datang dari Blitar sejak mendengar adanya kabar tentang anaknya yang baru saja melahirkan.

Hartoyo memilih pasrah. Dia belum tahu hendak mengambil tindakan apa ke depan. ”Saya masih belum ngerti,” ujarnya lirih.

Demikian juga saat ditanya apa sudah dihubungi pihak kampus, Hartoyo menggeleng.

Apakah hendak menyewa seorang pengacara untuk mendampingi kasus hukum anaknya nanti? Ibu dari Widya sempat menyatakan, keluarganya tidak memiliki uang jika disuruh menyewa pengacara. ”Uang dari mana, Mas,” ujarnya.

Namun, dia mengetahui jika musibah yang diderita PWA bukan karena keinginannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News