Tanpa Ampun! 48 Bangunan Liar Dibongkar Tim Terpadu

Tanpa Ampun! 48 Bangunan Liar Dibongkar Tim Terpadu
Alat berat meratakan 48 bangunan liar di Kelurahan Mangsang, Seibeduk, Senin (31/7). Lokasi inim akan dibuat jalan dan taman oleh Pemko Batam. F. Dalil Harahap/Batam Pos/jpg

jpnn.com, BATAM - Pembongkaran 48 bangunan liar yang terdiri dari rumah dan kios liar di pintu satu, Seibeduk, Batam, Kepri berhasil ditertibkan dengan lancar, Senin (31/7).

Saat penertiban, sempat terjadi adu mulut antara warga ruli dan petugas.

Warga emosi karena barang-barangnya masih tertinggal di dalam rumah dan meminta waktu untuk mengangkut barang tersebut.

Namun, petugas seakan tidak peduli dengan hal tersebut dan tetap melanjutkan pembongkaran.

"Jangan dulu dibongkar, barang saya masih ada di dalam," teriak seorang warga kepada petugas.

Lantas, sambil menggendong anaknya, warga tersebut menduduki beko. Beruntung, petugas cepat menenangkannya dan memberikan waktu untuk mengeluarkan barang-barangnya tersebut.

Camat Seibeduk, Science Taufik Riyadi mengatakan penertiban puluhan rumah itu berkaitan dengan proyek pembangunan jalur dua Jalan S Parman Seibeduk. Jalur dua itu akan dibangun tahun ini dan lokasinya berada persis di permukiman tersebut.

"Sebelumnya sudah kami imbau. Sebagian warga ada yang sudah bongkar sendiri, nah sisanya kami bongkar hari ini," ujar Science di lokasi penertiban.

Pembongkaran 48 bangunan liar yang terdiri dari rumah dan kios liar di pintu satu, Seibeduk, Batam, Kepri berhasil ditertibkan dengan lancar, Senin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News