Tanpa Laga, Arema Lolos

Tanpa Laga, Arema Lolos
Aremania. Foto: Dok.JPNN
Meski secara aturan seperti itu, keputusan akhir apakah laga itu WO atau tidak, ada di tangan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. "Semua tergantung Komdis. Tugas kita hanya melaporkan kejadian hari ini ke Komdis," tegas dia. Soal Persipro BU yang tidak datang ke lapangan, bukan menjadi wewenang dari PP.

Sementara itu, manajemen Arema IPL melalui Media Officer Noor Ramadhan mengatakan bahwa sebelum pertandingan, pihaknya mendapatkan surat dari PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) yang menyatakan bahwa Persipro BU tidak bisa hadir ke Malang. "Itu adalah surat Persipro kepada LPIS. Oleh LPIS dikirimkan ke kita. Isinya hanya menyatakan bahwa Persipro tidak bisa ke Malang. Mereka tidak menyebutkan apa alasannya," ujar Nunun, sapaan akrab Noor.

Terpisah, Sekretaris Klub Persipro BU, Sahri Trigiantoro, membenarkan surat yang dikirim kepada PT LPIS itu. "Kami dari Persipro tidak bisa bertanding dengan Arema yang dilaksanakan tanggal 18 April di Malang," kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, melalui Direktur Teknik Haris Nasution, ketidakhadiran Persipro di Malang karena tim berjuluk Laskar Minak Jinggo itu tengah mengalami masalah finansial. Apalagi, fresh money yang dijanjikan oleh PT LPIS tak kunjung diterima oleh Persipro. (muf/abm/jpnn/ko)

MALANG - Kualitas Piala Indonesia patut dipertanyakan. Selain jadwal yang berubah-ubah, juga ada tim yang memilih WO (wolk out) daripada melaksanakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News