Tanpa Sungkan, Kang Ujang Sebut Nama Luhut Pandjaitan

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menyebut nama Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan sebagai sosok yang seharusnya diganti jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) berniat melakukan reshuffle kabinet.
Ujang mengatakan itu menanggapi pernyataan Ferdinand Hutahaean yang mendorong Jokowi segera melakukan perombakan kabinet pada masa pandemi Covid-19.
Menurut Ujang, mudah melihat indikator tidak maksimalnya kinerja Luhut sebagai pembantu presiden.
Misalnya, Luhut gagal menjalankan tugas menanggulangi pandemi ketika ditugaskan Jokowi sebagai Koordinator PPKM Darurat Jawa dan Bali.
"Sebelumnya juga ditugasi menangani Covid-19 Jawa-Bali juga gagal," tulis Ujang kepada JPNN.com, Rabu (28/7).
Namun, kata Ujang, Jokowi tidak akan mungkin mencopot Luhut meskipun ada indikator kegagalan.
Sebab, alumnus Akademi Militer 1970 itu menjadi sosok yang diandalkan Jokowi.
"Persoalannya, kan, enggak akan mungkin Jokowi reshuffle Luhut, karena Luhut merupakan salah satu pilar Jokowi di istana dan di jajaran menteri," tutur dosen Universitas Al Azhar, Jakarta itu.
Ujang Komarudin menanggapi omongan Ferdinand Hutahean soal isu reshuffle kabinet, langsung menyebut nama Luhut Pandjaitan.
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi