Target Bangun 5 Ribu Toko Tani, Kementan Gandeng PP Polri
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Persatuan Purnawirawan (PP) Polri dalam mengembangkan Toko Tani.
Kerja sama ini diteken saat perayaan hari jadi ke-18 PP Polri di Balai Tetap Siaga, Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (12/7).
Plt Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan Spudnik Sudjono mengatakan, Toko Tani berfungsi sebagai titik pertemuan antara produksi sembako petani dengan konsumen.
Menurutnya, Toko Tani bisa memutus rantai panjang seperti adanya spekulan sehingga harga stabil.
"Toko Tani adalah mengambil produksi petani langsung ke Toko Tani. Ini membuat produksi yang berkualitas dan harga yang baik. Ini diharapkan jadi sentral ekonomi. Saya harap Toko Tani Center bisa dimanfaatkan dan dikenalkan untuk PP Polri," kata Spudnik.
Dirjen Holtikultura Kementan ini menjelaskan, kerja sama itu bisa melebarkan sayap Toko Tani di daerah menggunakan jaringan PP Polri.
Jangkauan penjualan bahan pokok yang selama ini difokuskan di Jabodetabek akan meluas dan berkembang penyebaran.
Pasalnya, PP Polri memiliki jaringan Koperasi Bhayangkara yang lokasinya berada di seluruh daerah di Indonesia.
Kementerian Pertanian (Kementan) menggandeng Persatuan Purnawirawan (PP) Polri dalam mengembangkan Toko Tani.
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- Tingkatkan Teknologi Pertanian, Kementan Jalin Kerja Sama dengan Iran