Tega Kamu S, Pacar Hamil 2 Bulan Dibunuh

Tim forensik mendapatkan tanda-tanda yang menyatakan korban hamil dari tes urine tersebut.
Keterangan dari tim forensik ini juga telah dikuatkan dari pengakuan tersangka S yang menyatakan mengetahui korban hamil dua bulan.
Kadek Adi menyatakan korban meninggal dunia karena kekurangan oksigen.
Hal ini sejalan dengan pengakuan tersangka S yang menyatakan sempat mencekik dan menjerat leher korban dengan kain.
Korban meninggal juga disebabkan adanya penganiayaan lain yang dilakukan S dengan menghantamkan kepala korban ke dinding dan memukul wajah korban.
"Jadi, semua hasil autopsi sudah sesuai dengan keterangan tersangka S," ucapnya.
Dengan adanya hasil autopsi ini, lanjut Kadek Adi, penyidik kini sedang berupaya segera merampungkan berkas perkara tersebut.
"Agar cepat kasus ini kami limpahkan ke jaksa," katanya.
Perbuatan S sungguh di luar nalar kemanusiaan, dia tega membunuh pacarnya yang sedang hamil dua bulan.
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung