Tegas, Fraksi PKS Menolak Pemberian Bansos untuk Pelaku Judi Online

Sebab, judi online merupakan sumber kehancuran masyarakat, bahkan negara.
Dia menegaskan bahwa judi bisa memicu kerusakan moral, kemiskinan, bahkan tindak kejahatan.
"Itu mengapa agama mengharamkan judi. Tidak ada satu pun agama yang membolehkan judi. Undang-undang kita pun secara tegas melarang judi dalam bentuk apa pun termasuk judi online," papar Jazuli.
Dia meminta pemerintah bekerja keras menghentikan praktek judi online ini dengan memblokir semua aplikasi judi dan menegakkan hukum secara tegas.
"Malu kita sebagai negara dengan jumlah pelaku judi online terbesar di dunia disusul Kamboja, Filipina, dan Myanmar," ungkapnya.
Jazuli juga mendesak pemerintah segera menyetop perilaku rusak ini. Bukan malah memberi angin bansos bagi para korban judi online, yang sejatinya mereka pelaku.
"Hal ini sangat tidak mendidik dan membuat orang makin kecanduan judi online," kata Jazuli. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Fraksi PKS DPR RI tegas menolak wacana pemberian bantuan sosial (bansos) untuk pelaku judi online.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Perputaran Uang Judol Capai Rp1.200 Triliun, DPR: Ganggu Pertumbuhan Ekonomi
- Kapolres Banyuasin Minta Warga Aktif Berantas Judi Online
- Duit Habis Dipakai Judol, Pria di Bandung Pura-Pura Jadi Korban Begal, Bikin Gaduh
- Seluruh PMI di Kamboja Ilegal, Banyak Terjebak Judi Online & Penipuan
- Dasco Dituding Terlibat Judol, Mantan Anggota Tim Mawar: Upaya Intelijen Asing Gembosi Pemerintah