Tegas, Fraksi PKS DPR Menolak Perilaku dan Kampanye LGBT
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPR RI Jazuli Juwaini menyatakan bahwa Indonesia secara konstitusi dan regulasi menolak perilaku dan segala bentuk kampanye LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) di negara ini.
Jazuli menyampaikan hal itu merespons rencana pertemuan LGBT se-ASEAN di Indonesia.
Menurut Jazuli, meski acara itu akhirnya dibatalkan, Fraksi PKS DPR RI perlu merespons dengan tegas.
Sebab, lanjut dia, bukan sekali dua kali upaya show off dan kampanye terbuka LGBT dilakukan di negeri ini dengan berbagai cara dan sarana.
"Ada gerakan besar, jaringan yang luas, serta sponsor dan pendanaan yang kuat untuk mengampanyekan perilaku LGBT di Indonesia. Itu dilakukan atas nama kebebasan dan hak asasi manusia," terang Jazuli dalam keterangan persnya, Rabu (12/7).
Fraksi PKS, lanjut Jazuli, tegas menyatakan bahwa perilaku dan kampanye LGBT bukan masalah hak asasi dan kebebasan.
Akan tetapi, kata dia, merupakan penyimpangan seksual dan sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
Menurutnya, perilaku LGBT dan komunitasnya telah melanggar hak dan martabat kemanusiaan yang sangat asasi, yaitu hak atas kelestarian manusia dan peradaban kemanusiaan itu sendiri.
Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwani kembali menegaskan bahwa pihaknya menolak perilaku dan kampanye LGBT.
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Soal Putusan MK, HNW Singgung Perbaikan untuk Pemilu ke Depan
- PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Pertemuan Cak Imin-Prabowo?
- Bagaimana Sikap PKS dan NasDem di Pemerintahan Prabowo-Gibran? Begini Kata Surya Paloh
- Habib Aboe Tegaskan Kunjungan PKS ke Nasdem dan PKB Bukan untuk Perpisahan
- Seusai Penetapan Prabowo-Gibran, PKS Berencana Temui NasDem dan PKB