Telepon Joe Biden, PM Israel Malah Dapat Permintaan Tak Menyenangkan
Menanggapi panggilan Biden soal menurunkan ketegangan, juru bicara Hamas Hazem Qassem mengatakan mereka yang berupaya mengembalikan ketenangan harus "memaksa Israel mengakhiri agresi di Yerusalem dan pengeboman ke Gaza".
"Jika penjajah menghentikan agresi terhadap orang-orang Yerusalem dan mengakhiri pengebomannya di Gaza, mungkin ada ruang untuk membicarakan pengaturan untuk memulihkan ketenangan," ujar Qassem kepada Reuters.
Hamas mulai menembakkan roket pada 10 Mei sebagai balasan atas apa yang dikatakannya sebagai pelanggaran hak yang dilakukan Israel terhadap Palestina di Yerusalem selama bulan suci Ramadhan.
Serangan roket berlangsung setelah polisi keamanan Israel bentrok dengan umat di Masjid Al Aqsa di Yerusalem, juga terkait kasus pengadilan oleh pemukim Israel untuk mengusir warga Palestina dari kompleks perumahan di Yerusalem Timur --yang dicaplok Israel. (ant/dil/jpnn)
Joe Biden dan PM Israel Benjamin Netanyahu pada Rabu melakukan pembicaraan melalui telepon untuk keempat kalinya dalam sepekan
Redaktur & Reporter : Adil
- Netanyahu: Israel Akan Membalas secara Bijaksana, Tidak Emosional
- Joe Biden Desak Kongres AS Izinkan Penjualan Mesin Perang ke Israel
- Tolak Undangan Bukber Joe Biden, Muslim Amerika Pilih Demo di Depan Gedung Putih
- Amerika Sudah Tidak Dianggap, Israel Luncurkan Operasi Rafah
- Jembatan Lagu
- Biden Jawab Kecurigaan soal Tragedi Jembatan Ambruk di Baltimore