Tentara Uni Soviet Ditemukan Setelah Hilang 33 Tahun
Jumat, 08 Maret 2013 – 05:38 WIB
Namun, luka berat yang dialami Khakimov memang membuatnya menjadi sangat menyedihkan. Organisasi tersebut mengatakan, saat ini Khakimov terlihat gemetar dan bahunya gemetaran. Namun, dia masih bisa sedikit berbahasa Rusia, selain tentu saja bahasa Uzbekistan.
Alexander Lavrentyev, wakil kepala organisasi itu mengatakan, Khakimov tengah dirawat untuk mendapatkan kesembuhan. Namun, Khakimov mengaku sangat bahagia karena bisa ditemukan.
“Dia sangat senang karena bisa selamat saat perang tahun 1980 lalu. Kami tengah mengusahakan agar dia bisa bertemu dengan teman-temannya,” terang Lavrenyev kepada kantor berita Rusia RIA.
Khakimov yang tinggal di Afganistan pernah menikah di negara itu. Namun, saat ini dia sudah bercerai dan tak memiliki anak. (jos/mas/jpnn)
SHINDAND - Sebuah penemuan hebat ditorehkan Komite Urusan Tentara Internasional. Lembaga non profit yang bermarkas di Moskow tersebut berhasil menemukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Filipina Perjuangkan Perpanjangan Landas Kontinen di Laut China Selatan
- Dokter Korsel Siap Batalkan Mogok Massal Jika 3 Tuntutan Dipenuhi
- Tanzania Luncurkan Kereta Api Listrik Pertama di Belahan Timur Afrika
- 50 Ribu Anak di Jalur Gaza Kekurangan Gizi Akut
- Wamenaker Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Tingkatkan Keterampilan Tenaga Kerja ASEAN
- Dijegal Alam, Serangan Balon Sampah Korut Gagal Mencapai Target