Tepis Isu Kekurangan, Erick Thohir: Kami Diberi Tugas Suplai 300 Ribu Paket Obat

Tepis Isu Kekurangan, Erick Thohir: Kami Diberi Tugas Suplai 300 Ribu Paket Obat
Menteri BUMN Erick Thohir menepis isu adanya kekurangan obat yang terjadi belakangan ini. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir menepis isu adanya kekurangan obat yang terjadi di Indonesia.

Menurutnya, pemerintah akan segera mendistribusikan obat dan vitamin gratis bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di Pulau Jawa dan Bali.

"Kami diberi tugas untuk memberikan suplai atau kepastian untuk pengadaan 300 ribu paket yang sekarang sudah dipromosikan," ujar Erick dalam acara Peluncuran Paket Obat Isoman Gratis untuk Rakyat yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo, di halaman Istana Merdeka Jakarta, Kamis (15/7).

Erick menjelaskan ada tiga paket dalam program obat gratis, yaitu paket 1 berisi vitamin untuk warga dengan hasil PCR (polymerase chain reaction) positif tanpa gejala atau OTG.

Kedua, paket 2 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan kehilangan penciuman.

Ketiga, paket 3 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.

"Makanya kami penetrasi dengan obat gratis ini secara baik. Apalagi TNI sekarang turun, kami mengharapkan rakyat sabar, kami akan hadir di rumah masing-masing dengan cara-cara tepat dan sesuai standar yang sudah ada di Kementerian dan BPOM," ungkap Erick.

Selain itu, Erick mengatakan masyarakat yang ingin mendapatkan obat sendiri bisa tetap mencarinya ke apotek.

Menteri BUMN Erick Thohir menepis isu adanya kekurangan obat yang terjadi belakangan ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News