Teras Desak Pemerintah Selesaikan Persoalan Tata Ruang Provinsi Kalteng
Selain itu, memberi ruang dan akses pada masyarakat terhadap lahan yang sudah lama mereka kelola, memberi kepastian hukum lewat sertifikasi serta melibatkan mereka dalam pembangunan.
“Tanpa penuntasan tata ruang dan memberi keadilan pada masyarakat maka berbagai agenda strategis nasional di Kalteng dianggap bisa memicu persoalan,” kata eks Gubernur Kalimantan Tengah itu.
Teras menekankan pentingnya memperhatikan aspirasi masyarakat dan melibatkan masyarakat dalam penuntasan isu tata ruang Kalteng. Hal ini pentin agar masyarakat juga dapat mendukung proyek strategis nasional di Kalteng.
Teras pun mengingatkan bahwa ada kearifan lokal dan falsafah huma betang di Kalteng yang harus ditaati semua pihak. Sebab kearifan lokal ini sejalan dengan Pancasila yang menekankan semangat bermusyawarah dan berkeadilan dalam menyikapi tantangan.
“Jadi, diharapkan tidak ada pihak yang dipinggirkan dalam agenda pembangunan di Kalteng, karena semua hal dimusyawarahkan bersama,” ujar Teras.(fri/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Menurut Teras Narang, isu tata ruang menjadi masalah terbesar yang mengganjal agenda pembangunan.
Redaktur & Reporter : Friederich
- PGRI & Education International Desak Pemerintah Mengalokasikan Anggaran Pendidikan 20 Persen
- Pemerintah Siap Blokir Gim yang Mengandung Kekerasan
- Said Abdullah Minta Pemerintah Mewaspadai Dampak Perang Israel dengan Iran
- Datangi Open House Lebaran di Rumah Prabowo, Ketua DPD LaNyalla Sembari Bernostalgia
- Gambar Komeng
- Inilah 10 Imbauan Pemerintah untuk Pemudik, Catat!