Terdakwa Narkoba Kabur dari Mobil Tahanan

Ditangkap setelah Berkelahi dengan Petugas

Terdakwa Narkoba Kabur dari Mobil Tahanan
Terdakwa Narkoba Kabur dari Mobil Tahanan
Namun, Amran berusaha melawan sergapan petugas Intel Kodim. Sempat terjadi kejar-kejaran antara terdakwa dengan para petugas. Nasib sial, karena melakukan perlawanan, Amran pun harus menerima pukulan yang dilakukan para petugas. Tak mampu menghindar, akhirnya Amran pun berhasil ditangkap.

"Saat itu, saya dan tiga petugas Intel Kodim lainnya lagi beristirahat tepatnya di Jalan Candi Kalasan itu. Kebetulan kantor kita kan letaknya nggak jauh dari Pengadilan. Tiba-tiba kita dengar teriakan petugas pengawal tahanan yang mengatakan ada tahanan kabur. Ternyata saat itu, terdakwa melintas dan langsung kita hadang," ucap Anang Staff Intel Kodim.

Setelah berhasil ditangkap, pihaknya lantas menyerahkan terdakwa kepada petugas pengawal tahanan dari Kejari Belawan dan Kejari Medan. Sementara itu, petugas pengawal tahanan yang enggan disebutkan namanya mengaku pihaknya awalnya tidak melihat tanda-tanda terdakwa ingin melarikan diri. Ketika menjalani proses persidangan di PN Medan, terdakwa juga berlaku sopan.

"Dia tahanan terkait kasus narkoba. Dia baru sidang dan tidak menunjukkan etikad yang buruk. Akibat perbuatan melanggar hukum ini, kami akan membawanya langsung ke Kejari Belawan untuk diproses," ujar sumber yang enggan disebutkan namanya tadi.

MEDAN-Terdakwa kasus narkoba, Amran Fauzi, mencoba kabur saat hendak diboyong masuk ke mobil tahanan yang berada di belakang Pengadilan Negeri (PN)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News