Terminal Bayangan Menjamur

Warga Resah Jadi Pemicu Kemacetan Lalin

Terminal Bayangan Menjamur
Terminal Bayangan Menjamur
Hanya saja teguran itu dipatuhi disaat petugas berada dilapangan. Namun, jika tidak ada petugas,maka mereka (Sopir,red) kembali mangkal di terminal bayangan tersebut. Diakui Ibrahim Kadoli, pihaknya tidak bisa memberikan tindakan terhadap para sopir tersebut melainkan hanya sebatas memberikan peringatan atau teguran saja. Sebab untuk masalah penindakan menurut Ibrahim Kadoli adalah kewenangan kepolisian dalam hal ini lalu lintas untuk menilang bagi pelanggar lalu lintas.

"Kami juga sudah pasang tanda larangan di sejumlah titik yang menjadi mangkalnya mobil angkot itu. Namun, hanya awal-awal saja yang dipatuhi. Lama kelamaan para sopir justru semakin menjadi-jadi. Kami juga kedepan akan menjadwalkan petugas dan akan mengkoordinasikan dengan kepolisian untuk secara rutin menertibkan terminal bayangan ini.

Dikonfirmasi terpisah Kapolres Limboto AKBP Djuhartono mengatakan, pihaknya segera memberikan tindakan tegas terhadap para sopir angkot yang tidak pernah mengindahkan aturan  dan larangan yang sudah diberikan oleh petugas tersebut. "Nanti saya akan memerintahkan Kasat Lantas untuk mengerahkan personilnya guna menertibkan terminal bayangan tersebut. Penertiban ini nantinya disertai pula dengan melakukan Tindakan Langsung (Tilang) di lapangan. Ini kami lakukan sebagai efek jera terhadap oknum-oknum sopir angkot yang sering melanggar aturan lalu lintas,"tandas Kapolres. (roy)

GORONTALO – Terminal banyangan semakin menjamur di wilayah Kabupaten Gorontalo. Hal ini tentu berdampak terhadap kemacetan arus lalu lintas


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News