Terminal Induk Rajabasa Beres 2010

Terminal Induk Rajabasa Beres 2010
Terminal Induk Rajabasa Beres 2010
BANDARLAMPUNG – Komisi C DPRD Kota Bandarlampung mendesak pembangunan Terminal Induk Rajabasa selesai 2010. Komisi yang membidangi pembangunan ini berencana meninjaunya dalam waktu dekat. Ketua Komisi C Kota Bandarlampung Hamrin Sugandhi mengatakan, pembangunan terminal tersebut sudah memasuki tahap finalisasi. Sebagaimana hasil rapat pembahasannya dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU), pembangunannya dipastikan selesai 2010.

   

’’Mengenai jadwal pastinya, kita memang belum dapat memastikan karena hal itu bergantung kontraktornya. Jelasnya, kita akan memantau hasil kerja Dinas PU selama ini,” katanya kepada harian ini kemarin (12/12).Sayangnya, Hamrin juga mengaku belum mengetahui berapa rincian dana yang dialokasikan Dinas PU terkait finishing pembangunan terminal tersebut. ’’Kalau soal dananya, saya tidak tahu. Tapi, kita telah mendapat jaminan dari satuan kerja terkait kalau pembangunannya selesai 2010,” tukasnya.

 

Sementara itu, Kepala Terminal Induk Rajabasa Ruslan Roni menambahkan, pembangunan terminal bus antarkota dalam provinsi (AKDP) dan antarkota antarprovinsi (AKAP) sedang dalam tahap penyelesaian. Ia memastikan Terminal Rajabasa siap beroperasi secara prima pada 2010. ’Tahap finishing ini menggunakan dana APBD Bandarlampung dan APBN 2010. Tapi, saya tidak tahu berapa alokasi anggarannya. Yang jelas, dana APBN 2010 hanya untuk membiayai pemagaran, pengaspalan lahan parkir, dan jalan sekitar pintu masuk terminal,” jelasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Bandarlampung Eddy Sutrisno mengakui pembangunan Terminal Induk Rajabasa sudah menelan dana Rp10,400 miliar. Anggaran itu merupakan alokasi APBD Bandarlampung sejak 2006–2008. Rinciannya, pada 2006 Rp1,9 miliar, pada 2007 Rp2,1 miliar, pada 2008 mencapai Rp6,4 miliar, dan pada 2009 Rp9 miliar.

   

BANDARLAMPUNG – Komisi C DPRD Kota Bandarlampung mendesak pembangunan Terminal Induk Rajabasa selesai 2010. Komisi yang membidangi pembangunan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News