Ternyata Ini Penyebab Terjadi Tawuran Berujung Maut di Cengkareng, Ya Ampun
"Karena dua dari empat pelaku anak sebagai pelaku dan ancamannya di atas 14 tahun, yaitu, 15 tahun, maka kami tetap gunakan sistem peradilan anak nomor 11 tahun 2012. Ini tetap kami proses secara hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan umun," ujar Ady.
Sebelumnya, konvoi para pemuda menggunakan sepeda motor di Jembatan Kampung Duri, Cengkareng, Jakarta Barat, yang viral di media sosial itu terjadi pada Minggu (8/8).
Dalam video yang beredar, para pemuda itu tampak konvoi menggunakan sepeda motor sambil membawa senjata tajam.
Aksi konvoi itu pun berujung terjadinya tawuran. Satu orang tewas dalam insiden tersebut.
"Ada korban meninggal (akibat) luka bacok, inisial LF," kata Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy dalam keterangan tertulis, Rabu (11/8).
Polisi menduga tawuran tersebut terjadi karena saling ejek di media sosial. (mcr1/jpnn)
Polisi mengungkap penyebab kasus tawuran berujung maut terjadi di Jembatan Duri, Cengkareng, Jakarta Barat. Simak selengkapnya.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Dean Pahrevi
- Mau Tawuran, 5 Pemuda Kelompok Berandalan Bermotor Ditangkap Polisi
- Alex Warga Garut Dibunuh Anggota Geng Motor, Motifnya Dendam
- Kebakaran di Cengkareng Jakarta Barat
- Tangkap 17 Gangster di Temanggung, Polisi Sita 13 Senjata Tajam
- Seorang Pelajar Tewas Saat Tawuran di Bandarlampung, 2 Remaja jadi Tersangka
- Bocah 5 Tahun di Cengkareng jadi Korban Pelecehan Hingga Kesakitan saat BAB