Teror Diskusi di UGM, Setara: Pemerintah Bisa Dianggap Menikmati Persekusi
Ketakutan tidak berdasar terkait makar terhadap pemerintahan yang berkuasa, tidak sepatutnya menjadi pembenaran praktik pembungkaman.
Setiap suara memiliki kesempatan untuk hidup di tengah masyarakat tanpa represi.
"Setara Institute menekankan bahwa mimbar akademik merupakan ruang publik yang memiliki legitimasi sebagai wadah diskursus," ucapnya.
Untuk Itu, Setara Institute mendesak penegak hukum menindak tegas oknum yang melakukan intimidasi, ancaman, teror, serta provokasi yang mengakibatkan pembatalan diskusi ilmiah di UGM tersebut.
"Sikap proaktif negara diperlukan untuk menunjukkan bahwa elemen negara atau organ lain yang disponsori negara tidak berada di balik peristiwa persekusi akademik di UGM," pungkas Ismail.(gir/jpnn)
Tindakan teror atas rencana diskusi di Fakultas UGM dianggap sebagai persekusi atas kebebasan akademik.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Dukung Pendidikan Berkualitas, Dahua Serahkan Interactive Board ke FEB UGM
- Menghidupkan Kembali Dwifungsi TNI Lewat RPP Manajemen ASN, Setara Intitute: Mengkhianati Amanat Reformasi
- SETARA Institute Ungkap Hasil Riset tentang Kelompok Marjinal
- DPR Minta Kementerian PUPR Jaga Kualitas Rusun Tenaga Pendidik
- Prabowo Diberikan Gelar Kehormatan, SETARA: Langkah Politik Jokowi yang Menghina Korban HAM
- SETARA Institute Nilai Prabowo Diberi Pangkat Kehormatan Ilegal