Teroris Juga Rekrut Warga Kulit Putih
Jumat, 17 Desember 2010 – 11:48 WIB

Teroris Juga Rekrut Warga Kulit Putih
"Dua rudal tersebut menghantam sebuah mobil dan sebuah rumah di Kota Khadar Khel, sekitar 40 kilometer utara Miransah," jelas seorang petugas keamanan lokal di Waziristan Utara.
Masih menurut Guardian, salah seorang pria yang tewas bernama asli Steve. Abu Bakar dan Mansoor Ahmed masuk ke Pakistan tahun lalu (2009). Mereka pergi ke Waziristan Utara, perbatasan dengan Afghanistan, untuk bergabung dengan Al Qaidah.
Sebelumnya, dinas keamanan Inggris MI5 mengeluarkan pernyataan bahwa Al Qaidah berupaya menjadikan para pemuda muslim Inggris sebagai target propaganda melalui ceramah yang provokatif. MI5 mengklaim, Anwar al-Awlaki, seorang ulama yang berada di Timur Tengah, menyuntikkan gagasannya. Demikian dilaporkan harian Telegraph.
Menurut surat kabar tersebut, Awlaki mencuri perhatian para pemuda dengan salah satu pernyataannya pada Maret. "Bukankah ironis, dua ibu kota yang memerangi Islam, Washington DC dan London, juga menjadi pusat jihad di Barat. Jihad menjadi sangat Amerika seperti pai apel dan sangat Inggris seperti teh pada sore hari," serunya.
LONDON - Rekrutmen jaringan Al Qaidah semakin masif. Itu terbukti dengan tewasnya dua militan dalam serangan militer Amerika Serikat di Pakistan
BERITA TERKAIT
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel