Tewasnya Ilmuwan Nuklir Iran Picu Perang Cyber
Jumat, 13 Januari 2012 – 00:32 WIB
TEHERAN - Pembunuhan ilmuwan nuklir Iran, Mostafa Ahmadi-Roshan sepertinya akan terus menambah tingkat ketegangan hubungan antara negeri para mullah itu dengan dua setere besarnya, yaitu Amerika Serikat dan Israel. Meski peperangan di dunia nyata belum terjadi, namun peperangan di dunia maya sudah berlangsung. "Hacker di seluruh dunia. Pemerintah Israel sudah melakukan pelanggaran kedaulatan Iran, dan telah mengobarkan perang pada para ulama. Perang dimulai SEKARANG," ajaknya lagi.
Sangat mungkin peristiwa tewasnya Mostafa itu memicu perang cyber dari hacker pendukung Iran. Reaksi kemarahan, seperti dirilis tgdaily, Kamis (12/1), mulai muncul lewat Twitter dari hacker yang menamakan diri Sabu.
Baca Juga:
Lewat akunnya, Sabu mengajak hacker di seluruh dunia untuk melakukan aksi balasan dengan menghancurkan infrastruktur milik Israel. "#Israel yang memulai dengan meledakkan ilmuwan nuklir Iran-bagaimana kita fokus menghancurkan infrastruktur mereka," ajak Sabu dalam postingnya.
Baca Juga:
TEHERAN - Pembunuhan ilmuwan nuklir Iran, Mostafa Ahmadi-Roshan sepertinya akan terus menambah tingkat ketegangan hubungan antara negeri para mullah
BERITA TERKAIT
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Darat Israel ke Rafah tak Dapat Diterima
- Hamas Masih Berharap Mencapai Kesepakatan Damai dengan Israel
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Jakarta Futures Forum Bahas Visi Jangka Panjang Indonesia-India di Dunia Internasional