Tiba di KPK, Pejabat Kemenhub Terjaring OTT Langsung Diperiksa Penyidik

Tiba di KPK, Pejabat Kemenhub Terjaring OTT Langsung Diperiksa Penyidik
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri mengatakan empat pihak ayng diamankan dari operasi tangkap tangan telah tiba di lembaga antirasuah, Jakarta Selatan, Rabu (12/4) pagi. FOTO: Ilustrasi: arsip JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri mengatakan empat pihak ayng diamankan dari operasi tangkap tangan telah tiba di lembaga antirasuah, Jakarta Selatan, Rabu (12/4) pagi.

Para pihak itu kini sedang diperiksa penyidik.

"Empat orang yang ditangkap sudah tiba di Gedung Merah Putih KPK. Segera dilakukan pemeriksaan lanjutan," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.

Ali mengatakan salah satu pihak yang sudah tiba di Gedung KPK ialah Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Semarang.

"Empat orang tersebut antara lain kepala BTP Semarang, pejabat PPK, dan swasta," kata dia.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta dan Semarang pada Selasa (11/4).

Sejumlah pihak diamankan dalam operasi senyap itu. Barang bukti berupa uang rupiah dan dolar Amerika Serikat juga disita dari OTT itu.

Dari informasi yang dihimpun, operasi senyap ini terkait dengan kasus dugaan rasuah pengadaan terkait proyek track layout (TLO) stasiun Tegal.

Salah satu pihak yang terjaring OTT sudah tiba di Gedung KPK ialah Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Semarang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News