Tidak Gelar Seleksi CPNS jika Beban Gaji Honorer Sudah Berat
Selasa, 13 Februari 2018 – 00:36 WIB

Honorer tetap dibutuhkan. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com
jpnn.com, SANGIHE - Pemkab Sangihe, Sulut, terancam tidak ikut melakukan seleksi CPNS 2018.
Bupati Sangihe Jabes Gaghana mengatakan, pihaknya bisa saja tak menerima pegawai baru, jika beban keuangan untuk membayar gaji tenaga harian lepas (THL) alias honorer di APBD terlalu besar.
“Jangan sampai daerah ini jadi korban. Jika beban APBD kita banyak terhadap tenaga honor maka kita tidak bisa menerima CPNS,” tegas Gaghana.
Baca Juga:
Jadi lanjutnya, mau tidak mau, honorer di Kabupaten Sangihe harus divalidasi dan verifikasi.
"Karena sangat berpengaruh terhadap belanja langsung pegawai. Jadi ini harus kita jaga. Dan yang dilakukan adalah efektivitas tenaga honor di masing-masing SKPD," tutupnya. (wan/tan)
Pemkab Sangihe tidak akan ikut melakukan seleksi CPNS 2018 jika berdasar kajian, beban keuangan untuk gaji honorer sudah dirasa berat.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?
- 600 Honorer Terpaksa Diberhentikan, Bupati Rio Minta Maaf