Tiga Menteri Ini Kompak Panen Raya Padi di Gresik

Lebih lanjut, Syahrul menuturkan sinergi antara Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian BUMN harus terus ditingkatkan.
Menurut dia, kolaborasi antarintansi akan menciptakan kebijakan yang tepat guna dan tepat sasaran.
Dia menjelaskan Kementerian Perdagangan berkaitan dengan harga dan Kementerian BUMN akan menyerap hasil panen.
Syahrul menekankan pentingnya akselerasi sektor pertanian agar terus dilakukan dari hulu hingga hilir.
Dia juga mendorong pihak perbankan untuk terus menggulirkan dana kredit usaha rakyat (KUR) kepada para petani guna menopang sektor permodalan.
Ke depan, kata dia, Kabupaten Gresik menjadi daerah yang mampu menjadi lokomotif hadirnya ketahanan pangan yang lebih baik.
"Menggulirkan dana di sektor pertanian adalah jaminan yang penting tidak salah managemen seperti tanam jagung seharusnya di tanah tetapi ditanam di aspal. Pasti tidak bisa tumbuhkan," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menyampaikan apresiasi atas kunjungan 3 pejabat negara ke wilayahnya.
Menteri Pertanuan Syahrul Yasin Limpo bersama Menteri Perdagangan dan Menteri BUMN panen raya padi di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Jumat (12/3).
- Bulog Terapkan Teknologi Biostimulan, Produksi Padi di Karawang Naik 2 Kali Lipat
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Kolaborasi BULOG-Pupuk Indonesia Saat Panen Raya, Petani Langsung Beli Pupuk Sesuai HET
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia