Tiga Presiden
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
jpnn.com - Saya pilih menu empal gentong. Enak sekali. Sampai tambah satu mangkuk lagi.
Saya tidak malu dengan Mbak Yenny Wahid di kanan saya. Juga pada Fadel Muhammad di kiri saya.
Ruang makan di gedung MPR Senayan itu tidak penuh. Saya bisa pindah-pindah meja. Dari meja empal gentong ke meja Mbak Yenny.
Tokoh-tokoh lain pilih langsung pulang. Acara penyerahan putusan MPR ke keluarga Presiden Abdurrahman Wahid memang sudah selesai. Tinggal makan-makan.
Saya perlu makan agak lama agar mendapat bahan tulisan ini lebih lengkap.
Saya pun bisa bertanya ke Mbak Yenny: soal justru Partai Kebangkitan Bangsa yang usul agar Tap MPR yang berisi pelengseran Gus Dur dicabut.
"Memang bagi kami itu ganjalan besar, sih. Kelak bisa dikapitalisasi PKB di akar rumput," ujar Mbak Yenny. "Padahal, masalah kami dengan PKB belum selesai," tambahnya.
Tiga presiden sudah direhabilitasi nama baik mereka. Bung Karno dalam kaitan dengan politik, Pak Harto dalam kaitan KKN, dan Gus Dur soal konstitusi. Tujuannya.
- Jadi Tempat Konservasi Gajah, PECI Aceh Mulai Dibangun Kemenhut
- SBY Hingga Puan Maharani Hadiri Acara Unduh Mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise
- Prabowo Letakkan Karangan Bunga di Piskarovskoye Memorial, Pemakaman Korban Perang Dunia II
- Lestari Moerdijat Dorong Pola Asuh Keluarga Lebih Baik Demi Lahirkan SDM Berdaya Saing
- Dampingi Presiden Prabowo, Menko Airlangga: Kerja Sama Ekonomi Harus Terus Dikawal
- Legislator Golkar Dukung Penguatan Peran Polri di Perbatasan