Tika Bima

Oleh: Dahlan Iskan

Tika Bima
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

"Kalau enggak di viralin paling enggak dikunjungi Pak Jokowi dan gak dibener-benerin. Mudah-mudahan segera dibenerin," bebernya.

Saat pulang, ternyata cuaca sedang tidak bersahabat, yang awalnya panas terik tiba-tiba menjadi mendung dan hujan deras. Saya berteduh di salah satu rumah makan di kompleks pasar Raman Utara.

Hujan deras berlangsung selama 2 jam lebih. Karena sudah menunjukkan pukul 17.00, saya memutuskan untuk kembali melanjutkan perjalanan pulang. Hujan belum reda.

Sesuai dugaan saya, jalan yang rusak berlubang, yang saya lewati ketika berangkat ke rumah Bima, semakin parah saat diguyur hujan.

Saya harus ekstra-hati-hati. Jalan yang berlubang dipenuhi air. Saya tidak bisa memilih mana jalan yang bagus atau mana yang berlubang. Kadang lubangnya cukup dalam.

Perlahan namun pasti, saya menelusuri jalan rusak yang dipenuhi air tersebut. Akhirnya saya sampai di rumah. Saya melihat jam: 19.20. (*)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Berita Selanjutnya:
Tangan Atas

SEBENARNYA saya kasihan kepada Tika. Dia wanita. Dia harus berkubang jalan mencari rumah Bima di Lampung. Tetapi apa boleh buat


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News