Tim Panahan Beregu Indonesia Terhenti Langkahnya di 16 Besar Olimpiade Tokyo 2020
“Kami terlambat menyesuaian diri di lapangan ini. Jadi kami kalah poin dulu. Inggris bisa mendapatkan poin 10 dengan cepat, dan kami terlambat. Lawan juga bermain lebih baik, jadi agak berat juga untuk mengejar poin mereka,” kata Ega dalam rilis yang diterima jpnn.com dari NOC.
Sementara itu pelatih tim beregu putra panahan Indonesia, Permadi Sandra Wibawa, mengakui timnya masih belum bisa mengatasi hembusan angin di Yumenoshima yang hari ini berhembus lebih kencang daripada hari-hari sebelumnya.
“Kami sudah melakukan yang terbaik, tapi memang ini hasilnya. Kondisi angin seperti ini jarang kami temui di Jakarta. Tapi sejauh ini, teman-teman sudah berusaha untuk mempersembahkan yang terbaik,"
"Hari ini kami mendapat informasi dari pelatih dayung bahwa anginnya lebih kencang dari sebelumnya, seperti badai kecil. Ini yang membuat tim kesulitan karena kurang siap dengan angin kencang,” kata Permadi usai pertandingan.
Dengan kemenangan atas trio Indonesia, wakil Inggris Raya, Tom Hall, Huston Patrick, dan James Woodgate akan menghadapi Belanda, Gijs Broeksma, Sjef Van Den Berg, dan Steve Wijler di perempat final beregu putra panahan Olimpiade Tokyo 2020. (noc/mcr16/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Tim panahan beregu Indonesia kalah di babak 16 besar Olimpiade Tokyo 2020 saat menghadapi wakil dari Inggris Raya
Redaktur & Reporter : Muhammad Naufal
- 2 Atlet Provus Bakal Bertanding di Kejuaraan Binaraga Internasional
- Menpora Dito Berharap Atlet Indonesia Bikin Kejutan di Olimpiade Paris 2024
- Atlet Bulu Tangkis dan Panjat Tebing Lakukan Persiapan Maksimal untuk Olimpiade Paris
- Selamat, Indonesia Lolos ke Piala Dunia Panahan Berkuda
- Persembahkan Medali Perunggu di Asian Games 2023, Cabor Panahan Indonesia Dapat Satu Tiket Olimpiade
- 4 Atlet Indonesia Jadi Jawara di WWF Asia Pacific Champions 2023