Tinggal Paripurna, RUU Pertembakauan Akan Batasi Impor
jpnn.com - JAKARTA - Pembahasan draft Rancangan Undang-undang Pertembakauan di tingkat badan legislasi (Baleg) sudah tuntas. Dalam waktu dekat, RUU ini akan dibawa ke sidang paripurna untuk ditetapkan menjadi inisiatif DPR.
Wakil Ketua Baleg DPR Firman Subagyo mengatakan tidak ada poin krusial di RUU tersebut, kecuali yang dipersoalkan oleh pelaku usaha dan industri rokok terkait pembatasan impor tembakau.
"Kalaupun ada poin krusial, itu yang ditentang oleh pelaku usaha dan industri, ya pembatasan impor (tembakau) Kan mereka maunya (RUU) dibatalkan," kata Firman di DPR, Selasa (23/8).
Namun demikian, politikus Golkar tersebut menilai RUU ini harus tetap diproses menjadi UU. Sebab, bila masalah pertembakauan tidak dibuat regulasinya secara baik, justru akan memperkeruh dan merusak sistem perekonomian nasional.
"Karena dampaknya adalah terhadap pengangguran, pendapatan negara, pendapatan masyarakat petani," tambah Firman. (fat/jpnn)
JAKARTA - Pembahasan draft Rancangan Undang-undang Pertembakauan di tingkat badan legislasi (Baleg) sudah tuntas. Dalam waktu dekat, RUU ini akan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- KSST Klaim KPK Naikkan Status Hukum Dugaan Korupsi Lelang Saham PT GBU