Tiongkok Bantu Rekonstruksi Libya
Kamis, 24 November 2011 – 10:01 WIB
Misalnya, menteri pertahanan dijabat Osama Juili, komandan pejuang Zintan yang berhasil menangkap Saif al-Islam, putra Muammar Kadhafi. Selain itu, menteri dalam negeri diduduki Fawzi Abdelal dari Misrata. Pejuang pimpinan Abdelal yang berhasil menangkap Kadhafi.
Tiongkok menginvestasikan jutaan dolar di bidang perkeretaapian, minyak, dan telekomunikasi di Libya. Beijing juga mengevakuasi hampir 36 ribu orang warganya, baik melalui darat, laut, maupun udara pada Februari lalu, saat perang pecah kali pertama.
Kemarin (23/11) Beijing menyatakan, otoritas Libya telah menjanjikan kompensasi atas seluruh kerusakan aset Tiongkok. "Otoritas terkait di Libya telah menyatakan siap memberikan kompensasi kepada perusahaan-perusahaan Tiongkok," terang Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Liu Weimin sebagaimana dilansir AFP. (cak/c4/ami)
TIONGKOK - Tiongkok siap berperan dalam pembangunan kembali Libya. Beijing juga menyambut baik terbentuknya pemerintahan baru pasca lengsernya Muammar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina