TKI Mudik, Penukaran Ringgit Melejit

TKI Mudik, Penukaran Ringgit Melejit
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - NUNUKAN - Intensitas penukaran uang baru mengalami peningkatan signifikan dua pekan jelang Lebaran.  Kondisi ini rupanya berlaku pula bagi mata uang ringgit Malaysia (RM).

Itu terjadi lantaran banyaknya tenaga kerja Indonesia (TKI) yang pulang kampung pascabekerja di negeri Jiran-julukan Malaysia-. Salah satu penukar uang keliling yang beroperasi di Pelabuhan Tunon Taka, Nunukan, Kalimantan Utara, menyatakan, selama Ramadan, dirinya melayani lima hingga tujuh orang.

''Kalau bulan lalu, paling hanya dua atau tiga orang. Itu pun jumlah uang yang ditukarkan sedikit," ujar Andi kepada Radar Nunukan (Jawa Pos Group).

Saat ini nilai tukar dari ringgit ke rupiah berkisar Rp 3.200 untuk RM 1 harga beli. Sementara itu, harga jual mencapai Rp 3.400 per RM 1.

Andi menjelaskan, meningkatnya transaksi penukaran uang disebabkan arus mudik menjelang hari raya Idul Fitri. Jadi, para BMI menukarkan seluruh uang selama bekerja di Malaysia ketika sampai di Nunukan.

Selain itu, banyak warga Nunukan yang bepergian ke Tawau, Sabah, Malaysia, untuk berbelanja keperluan Lebaran. Karena itu, penukaran uang ikut meningkat.

''Rata-rata, yang tukar uang BMI adalah yang kerja di sebelah (Tawau, Red). Ada juga masyarakat Nunukan yang tukar uang, tapi jumlahnya tidak besar karena untuk belanja keperluan sehari-hari," ujar Andi.

Tak jauh berbeda, di tempat penukaran uang resmi, Muliani, pemilik money changer yang beroperasi di Jalan Pelabuhan Baru, Kelurahan Nunukan Timur, membenarkan hal tersebut.

NUNUKAN - Intensitas penukaran uang baru mengalami peningkatan signifikan dua pekan jelang Lebaran.  Kondisi ini rupanya berlaku pula bagi mata

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News