TNI AL Belajar Cara Mengelola Museum di Inggris dan Belanda
Rabu, 05 Juli 2023 – 00:06 WIB
Kadisjarahal menyatakan shipwreck museum bisa dikembangkan di tanah air mengingat banyaknya reruntuhan kapal bernilai sejarah yang masih berada di dasar laut seperti kapal Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) Gajah Mada yang tenggelam dalam Pertempuran Teluk Cirebon 5 Januari 1947.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan sejarah perjalanan TNI Angkatan Laut senantiasa mengiringi perkembangan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang mengalami banyak sekali peristiwa-peristiwa, yang bisa menjadi pedoman bagi arah pembangunan bangsa Indonesia, khususnya bagi TNI AL.(fri/jpnn)
TNI AL dalam hal ini Disjarahal melaksanakan riset mengenai manajemen dan penyajian koleksi museum Angkatan Laut dan kemaritiman di Inggris dan Belanda.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- BPJPH Percepat Asesmen Tiga Lembaga Halal Luar Negeri di Belanda
- Coba Selundupkan 142 Gram Sabu-Sabu dari Malaysia, Warga Tarakan Barat Ditangkap TNI AL
- WWF Ke-10 di Bali, 7 KRI Bersiaga Menjaga Perairan di 4 Sektor
- Wanita-Wanita Belanda Mengamuk di Laga Pembuka VNL 2024
- Prajurit TNI AL Bersihkan Sekolah Terdampak Banjir di Luwu
- TNI AL Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Warga Desa Kadundung dan Saronda Terdampak Banjir