TNI AL Kembali Membangun Satu Kapal Harbour Tug Buatan Dalam Negeri

TNI AL Kembali Membangun Satu Kapal Harbour Tug Buatan Dalam Negeri
Asisten Logistik Kepala Staf Angkatan Laut (Aslog KSAL) Laksamana Muda TNI Agus Santoso melaksanakan Shipnaming dan peluncuran satu Kapal Harbour Tug, yaitu H-405 di galangan kapal PT. Noahtu Shipyard, Tanjung Priok, Selasa (3/10). Foto: Dispenal

jpnn.com, JAKARTA - TNI AL kembali melaksanakan Shipnaming dan peluncuran satu Kapal Harbour Tug, yaitu H-405 dipimpin Asisten Logistik Kepala Staf Angkatan Laut (Aslog KSAL) Laksamana Muda TNI Agus Santoso di galangan kapal PT. Noahtu Shipyard, Tanjung Priok, Selasa (3/10).

Kapal yang akan diberi nama “Gunung Ranai” ini merupakan Kapal Harbour Tug TNI AL yang dirancang untuk memberikan pelayanan pemanduan dan penundaan dalam membantu pergerakan manuver Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) keluar masuk pelabuhan.

“TNI AL berkomitmen untuk mendukung program pemerintah melaksanakan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN),” kata Laksda TNI Agus Santoso seusai acara shipnaming.

Sebelumnya, TNI AL juga melaksanakan delivery 2 Kapal jenis Harbour Tug dengan memanfaatkan Industri Dalam Negeri, yaitu PT. Noahtu Shipyard pada bulan Agustus 2023 lalu,

Agus menjelaskan galangan kapal dalam negeri saat ini tidak kalah dengan galangan di luar negeri.

Galangan dalam negeri sudah banyak yang dapat membangun bukan saja tugboat, bahkan sudah dapat membangun Kapal Perang Republik Indonesia.

Tugboat ini nantinya akan berada di jajaran Koarmada I. Hal tersebut dilatarbelakangi dengan bertambahnya unsur KRI di Koarmada I.

Saat ini sudah diperkuat kapal jenis Angkut Tank, Bantu Rumah Sakit dan Patroli sehingga dibutuhkan adanya kapal Harbour Tug.

TNI Angkatan Laut kembali melaksanakan Shipnaming dan Launching satu Kapal Harbour Tug yang merupakan buatan dalam negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News