Toko Ini Jual Masker Rp 200 Ribu
jpnn.com, GARUT - Polisi bersama unsur TNI dan aparatur pemerintah menemukan toko yang menjual masker dengan harga mahal saat operasi inspeksi mendadak di kawasan perkotaan Kabupaten Garut, Rabu.
Operasi sebagai tindak lanjut adanya informasi penimbunan masker di tengah isu penyebaran virus corona.
Kepala Polsek Garut Kota Kompol Uus Susilo mengatakan, petugas gabungan yang terjun ke lapangan tidak menemukan penimbunan masker, melainkan hanya stok lama yang dijual dengan harga tinggi.
"Dia jual Rp 200 ribu dengan dalih alasan membeli mahal," kata Uus.
Ia menyampaikan, pemeriksaan itu melibatkan Forum Komunikasi Kecamatan (Forkopimcam) Garut Kota dengan menyusuri sejumlah toko seperti apotik yang menjual beragam masker.
Tindakan aparat gabungan itu, kata dia, berdasarkan laporan warga yang menilai bahwa masker sudah tidak ada di pasaran, bahkan harganya naik sehingga merugikan masyarakat.
"Hasil sidak yang dilakukan oleh Forkopimcam dan aparat gabungan dengan Satpol PP dengan Dinas Kesehatan, memang sebagian besar sudah tidak tersedia barang hampir sebulan lalu," katanya.
Uus menyampaikan, tindakan itu sebagai antisipasi penimbunan masker karena masuk dalam tindak pidana yang pelakunya bisa dipenjara.
Polisi bersama unsur TNI dan aparatur pemerintah menemukan toko yang menjual masker dengan harga mahal saat operasi di kawasan perkotaan Kabupaten Garut.
- 5 Manfaat Pare Campur Madu, Bikin Wanita Ketagihan Mengonsumsinya
- Fery Farhati Belanja Produk Lokal Khas Garut di Sentra Kulit Sukaregang
- Orasi di Garut, Anies Berjanji Kembalikan Meritokrasi
- GPMP Dukung AMIN, Anies: PERSIS Memang Selalu di Barisan Perubahan
- Orasi di Garut, Anies: Jangan Takut Berjuang untuk Perubahan
- Anies Kampanye di Lapangan Jayaraga, Garut Titipkan Aspirasi