Tolak Pasien Covid-19 dari Daerah Lain, Bu Risma Dikritik Dokter Joni dan Pemprov Jatim lagi
Joni menambahkan pada dasarnya rumah sakit pemerintah bisa dengan mudah menangani pasien Covid-19.
Jika memanfaatkan pembiayaan rumah sakit sendiri atau refocusing anggaran, semua bisa terwujud karena tak berbiaya mahal untuk membuat ruang isolasi negatif.
"Kalau ada niat, pasti bisa membuat ruang isolasi negatif," kata dia.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak juga ikut membantah klaim Risma jika banyak warga luar Surabaya yang memanfaatkan rumah sakit milik Pemkot Surabaya.
"Faktanya secara statistik tidak demikian. Bahwa data yang disampaikan berdasarkan domisili," kata Emil.
Apalagi tambah Emil, saat ini sudah ada 99 rumah sakit yang tersebar di Jawa Timur yang sudah bisa menangani pasien positif Covid-19.
Artinya, sudah ada upaya dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan kapasitas rumah sakit di luar Surabaya.
"Ada upaya kolektif untuk meningkatkan kapasitas rawat untuk Covid-19 ini," tegas Emil. (ngopibareng/jpnn)
Ketua Gugus Tugas Kuratif Covid-19 Provinsi Jawa Timur dr. Joni Wahyuhadi menyesalkan pernyataan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini alias Bu Risma.
Redaktur & Reporter : Natalia
- 4 Menteri Kompak di Sidang PHPU, Bansos Tak Terkait Pilpres 2024
- Sudah Disetuji KemenPAN-RB, Pemkot Surabaya Merekrut 2.109 PPPK dan 680 CPNS
- Info Terbaru Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Pemkot Surabaya, Siap-siap Saja
- Tips Sukses dari Emil Dardak untuk Generasi Muda
- Emil Dardak Pede Prabowo-Gibran Menang Tebal di Jember
- Selain Kesehatan, Program Makan Siang Gratis Diklaim Atasi Permasalahan Sosial-Ekonomi