Tolak Penebangan Kayu, Warga Berencana Beli Hutan Negara

Tolak Penebangan Kayu, Warga Berencana Beli Hutan Negara
Tolak Penebangan Kayu, Warga Berencana Beli Hutan Negara

Seorang pemilik lahan di South Gippsland, Victoria, menawarkan diri untuk membeli kawasan hutan negara di negara bagian tersebut untuk mencegah agar kayu-kayu di kawasan itu tidak ditebangi oleh perusahaan penebangan kayu milik Pemerintah Victoria, VicForests.

Jon Wood mengelola bisnis sapi potong di tepi kawasan hutan yang direncanakan akan ditebang di Mirboo Utara di timur Victoria. Menurutnya, penebangan kayu bulat itu akan mengurangi nilai tanah di kawasan itu.
VicForests telah menetapkan rencana untuk menebang hingga 50 hektar kayu di dekat kota Mirboo Utara.
"Ini adalah kawasan kecil mungil yang menjadi bagian dari kawasan penyangga keanekaragaman hayati hutan eukaliptus, di wilayah yang benar-benar hancur akibat pertkebunan selama 100 tahun terakhir," kata Jon Wood.
"Saya tidak setuju dengan seluruh dasar pemikiran dari penebangan kayu di hutan negara bagian tersebut. Hutan negara itu telah diberikan kepada Pemerintah Negara Bagian atas kepercayaan masyarakat demi generasi mendatang.”

Pemerintah 'tidak bisa dipercaya’

Jon Wood mengatakan dirinya sedang menimbang gagasan untuk mengumpulkan dana guna membeli hutan negara bagian itu dari Pemerintah.

"Apa yang akan kami lakukan adalah mencoba dan mengarahkan para politisi agar bertanggung jawab dan membuat mereka paham bahwa mereka telah diberi aset ini dengan kepercayaan dari masyarakat," katanya.

"Tidak ada yang mendukung usulan ini di masyarakat.”

Jon Wood mengatakan, jika berhasil, dia akan meletakkan sebuah perjanjian di atas tanah.

"[Perjanjian itu akan berbunyi] 'Tidak masalah siapa yang terpilih, tidak masalah siapa politisinya, Anda tidak bisa menebang dan anda tidak bisa menghancurkan ekosistem yang ada di hutan ini'," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News