Tommy Nilai Ayahnya Pantang Menyerah
Jumat, 22 Oktober 2010 – 08:02 WIB
KARANGANYAR - Pelepasan sepasang burung merpati oleh Hutomo Mandala Putra (Tomy Soeharto) menjadi puncak peringatan seribu hari meninggalnya mantan Presiden Soeharto di Astana Giribangun, tadi malam (21/10). Sedikitnya dua ribu orang ikut membacakan tahlil dan yasin serta mendoakan mantan penguasa orde baru itu. Acara dimulai dengan shalat Isya berjamaah di masjid Giribangun. Selanjutnya, Tomy didampingi kerabat dan pejabat memasuki Argosari, kompleks makam keluarga. Sebelumnya, jelang magrib Tomy menyempatkan diri menabur bunga di atas makam Soeharto.
Hujan yang sempat mengguyur wilayah Giribangun tidak menyurutkan antusias warga datang ke kompleks makam keluarga Cendana tersebut. Mereka rela berjalan kaki hingga setengah kilo lantaran tidak mendapat tempat parkir terdekat dengan kompleks makam tersebut.
Baca Juga:
Selain warga, sejumlah pejabat eselon Pemkab Karanganyar dan Wonogiri juga memadati lokasi. Tomy sebagai satu-satunya wakil keluarga Cendana didampingi Bupati Karanganyar Rina Iriani dan Bupati Wonogiri Begug Purnomosidi.
Baca Juga:
KARANGANYAR - Pelepasan sepasang burung merpati oleh Hutomo Mandala Putra (Tomy Soeharto) menjadi puncak peringatan seribu hari meninggalnya mantan
BERITA TERKAIT
- Partisipasi Festival Islam Kepulauan di Belanda, Kemenag Ulas Peran Penghulu di Era Modern
- Atasi Berbagai Tantangan Isu-isu Keberlanjutan Fungsi Lingkungan, RPP jadi Terobosan & Inovasi KLHK
- Bertemu Kepala Eksekutif Makau, Menaker Ida Bahas Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan
- KPK Perlu Dalami Peran Samsudin Abdul Kadir di Kasus Jual Beli Jabatan Pemprov Malut
- Ikut Lestarikan Budaya, PermataBank Dukung Perayaan Adeging Mangkunegaran-267
- Soroti Kasus Korupsi Timah, PB Mathla’ul Anwar: Terlalu Banyak Mudarat