Top, Korps Marinir TNI AL Sulap Desa Ini jadi Kampung Merah Putih

jpnn.com, JAKARTA - Ada yang berbeda dengan bangunan rumah warga di Desa Oeseli, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dinding dan pagar rumah warga berwarna merah putih.
Selain itu, di sisi jalan desa juga dipasang umbul-umbul dan Bendera Merah Putih yang menunjukkan semangat dalam rangka Hari Ulang Tahun Ke-76 Republik Indonesia.
Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) dari Satuan Tugas Pengamanan (Satgas Pam) Pulau Terluar Wilayah Timur mempelopori konsep Kampung Merah Putih tersebut.
"Pengecatan Kampung Merah Putih dilakukan sejak 20 Juli 2021 oleh personil TNI AL dari Satgas Pulau Terluar Wilayah Timur Pos Pulau Ndana bersama-sama dengan warga," kata Komandan Satgas Pam Pulau Terluar Wilayah Timur Lettu Marinir Aghy Kauna dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin.
Kampung Merah Putih dibuat bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air kepada masyarakat di ujung selatan Indonesia.
Kampung Merah Putih sendiri diresmikan secara langsung oleh Bupati Rote Ndao Paulina Bullu.
Predikat Kampung Merah Putih juga membuat masyarakat dari berbagai wilayah berdatangan untuk melihat secara langsung keunikan Desa Oeseli.
Korps Marinir TNI Angkatan Laut dari Satuan Tugas Pengamanan Pulau Terluar Wilayah Timur mempelopori konsep Kampung Merah Putih.
- KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 5,45 T ke Pertamina Diputihkan, Bahlil Berkata Begini
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- Rapat Bareng Menhan, Legislator Ungkit Utang Triliunan TNI AL
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- Simak Pengakuan 2 Pengedar Uang Palsu Ini Setelah Tertangkap
- Meriahnya Golo Mori Jazz 2025 di NTT