Trans Sulawesi Terancam tak Tuntas
Gara-gara Pembebasan Lahan
Senin, 28 September 2009 – 11:46 WIB

Trans Sulawesi Terancam tak Tuntas
Dengan perpanjangan kontrak multiyears tersebut, lanjut politisi Partai Golkar ini, maka pembebasan lahan paling lambat sudah harus tuntas pada triwulan pertama 2010. Dengan begitu, masih ada kesempatan untuk menyelesaikan konstruksinya.
Baca Juga:
"Tapi kalau lewat dari itu, pekerjaan konstruksi tidak akan tuntas, sehingga sisa jalan yang belum selesai dibangun akan terbengkalai," kata Malkan mengingatkan.
Hal tersebut, kata dia, menjadi peringatan sekaligus harus menjadi perhatian pemerintah. Jangan sampai, kata dia, karena kelalaian pemerintah dalam membebaskan lahan, menjadikan kesempatan publik menikmati infrastruktur jalan yang memadai menjadi hilang.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI Makassar, Ir Nurdin Samaila M.Sc mengakui, memang ada kendala pembebasan lahan yang ditemui di lapangan. Akibatnya, pekerjaan konstruksi baru bisa dilakukan di daerah yang lahannya sudah bebas.
MAKASSAR- Lambannya proses pembebasan lahan membuat pembangunan jalan trans Sulawesi terancam tak selesai. Ini lantaran kontrak pekerjaan multiyears
BERITA TERKAIT
- 2 Tempat Usaha Hiburan Tanpa Izin di Sudirman Disegel, Lihat
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Ahmad Luthfi Minta Fatayat NU Terlibat dalam Program Kecamatan Berdaya
- Kecelakaan Beruntun Tol Semarang, Truk Tronton Terguling, Sopir Pick-up Luka-luka
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara