Tren Positif Belanja Online Jadi Sinyal Baik untuk Pemulihan Ekonomi
Rabu, 02 September 2020 – 18:08 WIB
Riset yang sama juga menunjukkan konsumen di rentang usia 18-35 tahun mengalokasikan 4,7 hingga 5,1 persen dari pendapatan mereka untuk belanja online.
Sementara konsumen berusia di atas 35 tahun membelanjakan 3,6 hingga 4,3 persen dari pendapatan mereka per-bulan.
"Tahun ini kami terus menargetkan penetrasi lebih tinggi lagi dengan menggandeng lebih banyak partner serta berinovasi demi mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional bersama pemerintah,” pungkas Lily.(MCR2/JPNN)
General Manager Kredivo Indonesia Lily Suriani menyatakan bahwa finansial tecnology (fintech) yang mudah, aman dan fleksibel diyakini mampu meningkatkan kepercayaan konsumen Indonesia dalam berbelanja daring.
Redaktur & Reporter : Rizki Sandi Saputra
BERITA TERKAIT
- Pemkot Depok Kenalkan Program DEPROK kepada Para Pelaku UMKM
- HINT Ciptakan Parfum Aroma Futuristik lewat Teknologi AI
- Bareng Vidi Aldiano, Shopee Ajak Pengguna Lebih Mengenal Program Garansi Tepat Waktu
- Tokopedia: Produk Groceries hingga Fesyen Paling Laris Selama Ramadan-Lebaran 2024
- Strategi Rocketindo Mendampingi Merek Asing ke Pasar Indonesia
- Dorong Perekonomian, Belanja Offline Maupun Online Punya Peranan yang Sangat Penting