Tri Rismaharini Sudah Dua Kali Menolak Jabatan Menteri
Tri Rismaharini sebelumnya menyatakan menolak menjadi menteri karena ingin menyelesaikan masa jabatannya sebagai wali kota hingga awal 2021.
Risma beralasan dirinya tidak ingin mengingkari amanah yang sudah diberikan warga Surabaya ke pundaknya ketika ia dipilih sebagai wali kota.
"Saya harus menjaga kota ini sampai terakhir (masa jabatan). Saya punya prinsip sendiri, boleh kan?" katanya.
Ia mengakui masa jabatannya tinggal sebentar lagi, kira-kira sekitar satu tahun dua bulan. Secara pribadi dirinya merugi karena menolak tawaran kenaikan jabatan menjadi menteri.
Jika dilihat perbandingan, ia menjadi wali kota tinggal sebentar, sedangkan jika diangkat menteri, masa jabatannya masih panjang, lima tahun. Tetapi Risma tetap bulat dengan keputusannya di posisi Wali Kota Surabaya. "Tapi saya tidak ingin menyesal," katanya. (antara/jpnn)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ternyata sudah dua kali menolak jabatan menteri di Kabinet Presiden Jokowi.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 4 Menteri Kompak di Sidang PHPU, Bansos Tak Terkait Pilpres 2024
- Giliran Pak Muhadjir Tepis Isu Mundur dari Kabinet Jokowi
- Bahlil Tegaskan Tidak Ada Keretakan di Kabinet Jokowi
- Ganjar Ungkap Pesan soal Mundurnya Mahfud MD dari Kabinet Jokowi di Debat Capres
- Integritas Kabinet Jokowi Tercoreng Akibat Mundurnya Mahfud
- Mengharukan, Mensos Risma Berikan Motivasi Ibu dari Anak-anak Pengidap Gangguan Hati