Tunarungu Bantah Terlibat Aksi Demo
Senin, 01 Februari 2010 – 14:57 WIB
Di tempat yang sama, Anggota Fraksi PD Ramadhan Pohan membenarkan adanya sinyalemen yang menuding bahwa demo 28 Januari lalu juga diikuti oleh sejumlah tunarungu dengan bayaran Rp250 ribu. "Dengan adanya penjelasan langsung dari pimpinan organisasi tunarungu ini, maka persoalan menjadi jelas," kata Ramadhan Pohan.
Ramadhan juga menghargai sikap rasionalitas para penyandang tunarungu yang tidak berafiliasi dengan parpol dan kekuatan politik manapun. Sikap mereka hanya satu yakni mendukung agar pemerintah tetap berupaya memperjuangkan dan meningkatkan kesejahteraan serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk kaum tunarungu. Kami sangat menghargai sikap itu," tegas Ramadhan Pohan.
Sebelumnya, beredar khabar di berbagai media massa bahwa secara institusi Gerkatin, Porturin dan Yayasan Sehjira turut mendukung aksi demo 28 Januari baik ke Istana Negara maupun DPR dan mengerahkan sejumlah anggotanya dengan bayaran Rp250 ribu. Tudingan tersebut secara resmi dibantah oleh pimpinan 3 oraganisasi tersebut. (fas/jpnn)
JAKARTA- Ketua Umum Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin), Aprizar Zakaria membantah bahwa organisasinya ikut dalam aksi demo
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 40 Biku Asia Tenggara Jalan Kaki dari TMII ke Candi Borobudur
- Bea Cukai Berikan Asistensi Ekspor Lewat Kegiatan CVC
- Luncurkan Ruang Amal Indonesia, Wapres Ma'ruf Singgung Potensi Zakat yang Begitu Besar
- 2 Mantan Pejabat Ditetapkan Tersangka, PTPN Group Berkomitmen Berantas Korupsi
- Rubicon Mario Dandy Enggak Ada Peminatnya, Prabowo: Harganya Diturunkan
- DKI Melarang Acara Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah