Tunggal Habis, Indonesia Berharap Ganda

Satu Pasangan Campuran ke Final India Super Series

Tunggal Habis, Indonesia Berharap Ganda
Tunggal Habis, Indonesia Berharap Ganda
NEW DELHI - Harapan Indonesia untuk membawa pulang gelar di nomor tunggal dalam pentas India Open Super Series akhirnya pupus. Taufik Hidayat yang menjadi asa terakhir Indonesia di tunggal putra akhirnya harus terpental.

Pemain yang menempati unggulan kedua tersebut dipaksa mengakui ketangguhan unggulan keenam asal Korea Selatan (Korsel) Park Sung Hwan dengan skor 17-21, 17-21 di New Delhi, India, kemarin (29/4).

Kekalahan yang dialami Taufik sejatinya di luar dugaan. Selain memiliki status unggulan lebih mentereng di kejuaraan itu, menantu mantan ketua umum PSSI Agum Gumelar tersebut punya rekor head to head yang jauh lebih baik. Dalam sepuluh pertemuan terakhir, Taufik selalu bisa mengalahkan Park.

"Taufik kan sudah sangat senior. Kalah juga biasa. Persaingannya memang sangat ketat," jelas Hadi Nasri, ketua bidang pembinaan dan prestasi (kabid Binpres) PB PBSI saat dihubungi Jawa Pos setelah pertandingan tadi malam.

NEW DELHI - Harapan Indonesia untuk membawa pulang gelar di nomor tunggal dalam pentas India Open Super Series akhirnya pupus. Taufik Hidayat yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News